Pasti kamu pernah mengalami luka memar yang berwarna biru keunguan, kan? Jika pernah, hal tersebut disebabkan adanya pembekuan darah di dalam tubuh kamu.
Sebenarnya gejala dari pembekuan darah engga hanya itu saja, tetapi juga bisa ditandai dengan sering mimisan, adanya bengkak di area tubuh tertentu.
Selain itu, gejala yang paling parah dari pembekuan ini yaitu saat mengeluarkan air urin atau tinja terdapat darah, atau biasanya adanya luka kecil yang mana darahnya terus menerus keluar tanpa berhenti.
Kalau kamu mengalami gejala – gejala di atas sebaiknya segera periksa ke dokter ya. Agar bisa mendapatkan penanganan yang tepat.
Mungkin kamu bertanya – tanya apa penyebab terjadinya pembekuan darah? Apakah ada cara untuk menanganinya?
Jika kamu penasaran dengan kedua jawaban di atas, maka kamu perlu menyimak artikel ini sampai habis ya agar bisa mengetahui penyebab dan cara menanganinya.
Lebih lanjut simak saja artikel berikut ini ya!
Kenali Penyebab Terjadinya Pembekuan Darah dan Cara Menanganinya
Sebelum membahas apa saja penyebab dan cara menanganinya seperti apa, kamu perlu memahami terlebih dahulu apa itu pembekuan pada darah.
Jadi pembekuan darah merupakan proses alami yang terjadi pada tubuh. Hal tersebut terjadi karena dalam proses pendarahan bisa berhenti saat memiliki luka.
Proses pembekuan pada darah ini cukup rumit karena melibatkan berbagai macam unsur dalam darah.
Unsur yang biasanya terlibat dalam proses pembekuan darah yaitu trombosit.
Peran dari trombosit saat proses pembekuan pada darah yaitu berperan sebagai membekukan darah agar bisa memperlambat ataupun bisa menghentikan pendarahan.
Selain itu trombosit juga berperan penting untuk mempercepat penyembuhan sebuah luka.
Setelah tadi kamu mengetahui pengertian mengenai pembekuan pada darah, serta unsur yang berperan penting dalam proses pembekuan.
Maka sekarang kamu akan menyimak beberapa penyebab dan cara mengatasi pembekuan darah!
Simak pembahasan selanjutnya.
1. Penyebab Terjadi Pembekuan pada Darah
Berikut ini ada beberapa penyebab kenapa bisa terjadi pembekuan darah yang mungkin saja bisa terjadi pada tubuh kamu.
a. Merokok secara Aktif
Seperti yang diketahui bahwa merokok bisa menyebabkan berbagai macam penyakit, salah satunya bisa menyebabkan pembekuan pada darah.
Jadi menurut sebuah penelitian di Amerika Serikat, bahwa orang yang merokok bisa mengalami pembekuan pada darah karena trombosit saling menempel satu sama lain dan bisa menyebabkan gumpalan darah terbentuk.
b. Duduk Terlalu Lama
Duduk yang terlalu lama selama berjam – jam tanpa adanya aktivitas seperti berdiri sejenak maupun jalan ringan selama 5 menit.
Hal tersebut bisa menyebabkan terjadinya pembekuan pada darah.
Biasanya ini sering dialami oleh para pekerja yang duduk terlalu lama.
Maka dari itu, kamu yang sedang bekerja disarankan untuk melakukan aktivitas sebentar selama 10 menit sekali ya.
Hal tersebut dilakukan agar tidak terjadi pembekuan pada darah di tubuh kamu.
c. Berlebihnya Berat Badan
Ternyata berat badan juga bisa mempengaruhi terjadinya proses pembekuan pada darah.
Berat badan yang berlebihan ini disebabkan karena pola hidup yang kurang sehat, dan hal tersebut sangat berbahaya bagi tubuh manusia.
Jika indeks massa tubuh kamu sudah lebih dari angka idealnya, maka kamu perlu melakukan program diet ya agar bisa mendapatkan BMI yang ideal.
Disarankan bagi kamu yang memiliki indeks massa tubuh sekitar 18,5 sampai 24,9 , segeralah memperbaiki pola gaya hidup dan makanan kamu ya.
d. Mudah Cemas dan Mudah Stress
Engga hanya berat badan yang berlebih saja yang bisa menyebabkan pembekuan pada darah, ternyata cemas dan stress juga bisa.
Selain bisa menyebabkan proses pembekuan pada darah, cemas dan stress juga bisa menyebabkan serangan jantung.
Maka dari itu, kamu perlu sekali mengelola stress dan mengurangi kecemasan kamu ya.
e. Mengalami Kecelakaan
Pastinya saat mengalami kecelakaan, tubuh mengalami luka – luka ringan sampai luka berat yang menyebabkan perdarahan.
Ketika kamu mengalami kecelakaan juga bisa beresiko mengalami pembekuan pada darah yang bisa saja menimbulkan luka lebam ataupun lainnya.
Luka yang diakibatkan kecelakaan bisa saja timbul setelah beberapa hari atau beberapa minggu kemudian.
Penyebab ini bisa berisiko tinggi mengalami pembekuan pada darah karena darah yang mengalir ke pusat cederanya terlalu banyak.
Itulah beberapa penyebab yang bisa menyebabkan terjadinya pembekuan pada darah di tubuh kamu.
Bagi kamu yang bertanya – tanya, bagaimana caranya menangani pembekuan tersebut.
Maka kamu bisa menyimak pembahasan selanjutnya pada artikel ini ya!
2. Cara Menangani Darah yang Membeku
Setelah tadi kamu membaca beberapa penyebab terjadinya pembekuan darah.
Maka kali ini kamu akan menyimak bagaimana cara menangani pembekuan tersebut.
Simak pembahasan ini ya agar tidak kelewatan!
a. Mengonsumsi Air Putih
Air putih merupakan minuman yang sangat penting untuk kamu konsumsi ya. Hal ini agar kamu terhindar dari dehidrasi.
Kamu tahu engga kalau dehidrasi bisa menyebabkan pembuluh darah jadi sempit dan darah juga jadi mengental.
Kedua hal tersebut bisa menyebabkan resiko pembekuan pada darah.
Maka dari itu kamu disarankan untuk mengonsumsi air putih sebanyak delapan gelas atau dua liter air putih tiap harinya.
b. Menerapkan Gaya Hidup yang Sehat
Hal yang sebenarnya mudah untuk dilakukan tetapi sulit untuk dilakukan, yaitu menerapkan gaya hidup yang sehat.
Padahal kamu bisa menerapkan gaya hidup yang sehat dengan cara mengonsumsi makanan yang bernutrisi, melakukan olahraga secara rutin, mempertahankan berat badan yang ideal.
Engga hanya itu saja, kamu bisa menghindari asap rokok dan berhenti menggunakan rokok, berhenti mengonsumsi minuman beralkohol, dan lainnya.
Dengan menerapkan gaya hidup yang sehat, maka dijamin resiko terjadinya pembekuan pada darah bisa terhindar.
Disarankan juga bagi kamu untuk mengonsumsi sayuran, buah – buahan, makanan yang mengandung omega 3 dan vitamin E.
c. Jangan Duduk Terlalu Lama
Sebenarnya engga hanya duduk saja, tetapi kamu juga jangan berbaring terlalu lama ya.
Hal ini bisa menyebabkan darah kamu menjadi beku.
Darah yang beku biasanya akan terbentuk dimulai dari kaki, setelah itu menyebar ke beberapa organ yang lainnya dan bisa menyebabkan aliran darah tersumbat ke organ tersebut.
Maka dari itu, disarankan untuk melakukan aktivitas ringan seperti berjalan atau jogging agar mencegah terjadi pembekuan pada darah.
Cegah Pembekuan Darah dengan Mengonsumsi Suplemen SOP Subarashi
Produk SOP Subarashi memiliki kandungan Salmon Ovary Peptide, Vegan Peptide, dan Sardines Peptide serta beberapa kandungan lainnya yang dapat membantu memperlancar pembekuan darah.
Dengan berbagai macam testimoni dari para konsumen yang telah menggunakan SOP Subarashi, membuktikan bahwa produk suplemen yang berasal dari Jepang ini mampu membantu beberapa penyakit.
Salah satunya dapat memperlancar peredaran darah sehingga bisa terhindar dari pembekuan pada darah.
Jadi tunggu apalagi? Segera pesan SOP Subarashi dengan memesan melalui nomor kontak yang tertera di website ini sekarang juga!